Minggu kemarin inilah.com menerbitkan berita tepatnya senin, 5 september 2011 yang bertajuk "kecepatan angin di palembang membahayakan" dengan isi berita "kecepatan angin di Palembang menembus 25 knot hingga berdampak pada meningkatnya gelombang laut dengan ketinggian tiga meter. Pengguna sarana transportasi laut diimbau waspada."
Dari peristiwa diatas diketahui bahwa diperlukan data yang akurat yang bisa menampilkan data kecepatan udara atau kecepatan angin, hal tersebut berguna untuk memberikan informasi batas toleransi bahaya setelah di ketahui kecepatan udara melalui Alat ukur kecepatan udara atau alat ukur kecepatan angin, sehingga dengan data tersebut dapat memberikan manfaat bagi yang membutuhkan informasinya.
Kecepatan udara dipengaruhi oleh banyak faktor sebagaimana diketahui, kecepatan angin akan berfluktuasi terhadap waktu dan tempat. Di Indonesia misalnya kecepatan angin di siang hari bisa lebih kencang dibandingkan malam hari. Di beberapa lokasi bahkan pada malam hari tidak terjadi gerakan udara yang signifikan. sesorang dapat melakukan pengujian terhadap kecepatan udara ini namun menggunakan alat ukur kecepatan udara (air velocity meter) tentunya.
Alat Ukur Kecepatan Udara ( Air Velocity Meter )
Beberapa waktu lalu alatuji.com menyediakan beberapa produk pengukur kecepatan udara ini dengan beberapa model yaitu TM-401/402/403/404 alat ini dapat digunakan dengan fiturnya yang cukup support dalam pengukuran kecepatan udara, adapun fiturnya sbb :
|