• sales@alatuji.com

     

  • 021 8690 6777
    021 8690 6770
  • 0812 9595 7914 (Mr. Parmin)
    0813 1066 1358 (Ms. Eki)
    0812 8333 5497 (Mr. Muslim)
  • 0812 1248 2471 (Mr. Alfin)
    0819 4401 4959 (Mr. Arya)

Mengenal Lebih Dekat Teknologi Rekayasa Cuaca

Selasa, 23 April 2024

Salah satu upaya atau solusi yang banyak dibicarakan belakangan ini adalah rekayasa cuaca atau bisa juga disebut dengan modifikasi cuaca. Istilah tersebut sering menghiasi kabar berita di media baik media online maupun media cetak. Tidak lama ini, Pemprov DKI Jakarta juga melakukan solusi tersebut untuk mengurangi dampak banjir di wilayah mereka.


Banyak anggapan yang berkembang di lingkungan masyarakat jika rekayasa cuaca adalah upaya untuk menghentikan hujan yang datang. Namun, banyak pula yang mengatakan jika aksi tersebut digunakan untuk menghancurkan awan. Lebih parah jika ada yang menganggap hal ini sebagai teori konspirasi HAARP.


Secara arti luasnya, Rekayasa Cuaca atau Weather Modification Technology (WMT) merupakan upaya untuk mengubah tingkat curah hujan yang turun secara alami dengan mengubah prosesnya secara fisika di dalam awan. Curah hujan tersebut dapat diukur dengan weather station.


Proses fisika tersebut dapat berupa tumbukan dan penggabungan atau proses pembentukan es. Jadi, Rekayasa Cuaca sifatnya mengubah bukan menghentikan. Jika disebut mengubah curah hujan bisa diartikan secara sederhana mengurangi intensitas curah hujan yang cukup tinggi di wilayah tertentu.


Lalu, bagaimana proses Rekayasa Cuaca? Ternyata cukup sepele, hanya menebar Natrium Klorida atau dikenal dengan nama garam dapur. Namun, tidak sesepele banyangan kita. Berton-ton garam dapur disebar di awan di ketinggian dan lokasi tertentu.


Garam dapur tersebut akan mengikat air di awan dalam proses kondensasi. Setelah dua jam proses selesai, setelah memprediksi sebelumnya arah angin yang membawa awan tersebut, maka hujan bisa diturunkan lebih cepat di wilayah yang diinginkan. Sehingga, di lokasi tertentu yang awalnya berpotensi hujan bisa dikurangi intensitasnya.


Kutipan : sidomi com




Produk Terkait dengan artikel Mengenal Lebih Dekat Teknologi Rekayasa Cuaca


 


NEWSLETTER

 

TESTIMONIALS

B2TKS

B2TKS
Sangat jarang perusahaan seperti ini di Indonesia!  Mereka terus-menerus mengikuti perkembangan inovasi engineering test & measurement, “nyambung” berdiskusi teknis dan berpengalaman, memiliki visi pengembangan teknologi pengukuran, pengujian, inspeksi dan monitoring.(Dr.-Ing. Ir. May Isnan - NDT Specialist B2TKS-BPPT)

Chevron

Chevron
Tim kerja Alat Uji dapat diandalkan. Sangat bagus dalam implementasi di lapangan. Secara umum kami puas dengan services nya!(Andre - HSE Chevron)

BPPT

BPPT
Saya baru sekali ini bertemu perusahaan engineering yang eksis seperti ini di Indonesia.  Sangat terbantu dengan solusi yang diberikan, sangat memuaskan!(Muksin Saleh, ST., MT - Fuel Conversion and Pollution Control Specialist, B2TE - BPPT)

BALITBANG

BALITBANG
Sistem monitoring yang disuplai oleh Alat Uji adalah yang tertinggi ratingnya sampai dengan saat ini dibandingkan sistem lain yang pernah kami miliki, Dengan sistem monitoring dari Alat Uji, Pengujian kami jadi lebih terkontrol karena ada visualisasi di sistemnya. (Gatot Sukmara - Badan Penelitian dan Pengembangan, Departemen Pekerjaan Umum)

 
Alat Uji Alat Uji Alat Uji Alat Uji Alat Uji Alat Uji