• sales@alatuji.com

     

  • 021 8690 6777
    021 8690 6770
  • 0812 9595 7914 (Mr. Parmin)
    0813 1066 1358 (Ms. Eki)
    0812 8333 5497 (Mr. Muslim)
  • 0812 1248 2471 (Mr. Alfin)
    0819 4401 4959 (Mr. Arya)

Proyek Rel Kereta Api Bengkulu-Sumsel Masuk Proses Lelang

Kamis, 16 Mei 2024

Rencana pembangunan rel kereta api dari Pelabuhan Samudra Pulau Baai Kota Bengkulu menuju Muara Enim Sumatera Selatan sepanjang 230 kilometer segera memasuki proses lelang.

 

Asisten II Sekda Provinsi Bengkulu Edy Waluyo memastikan penandatanganan kontrak kerja dan sudah mulai dilaksanakan proses pembebasan lahan pada awal 2015.

 

"Sudah ada dua proposal yang masuk, pertama konsorsium lima perusahaan nasional, kedua proposal yang diajukan perusahaan pengembang perkereta apian dari Jerman. Semuanya serius ingin merebut kontrak ini," ujar Edy di Bengkulu (12/11/2014).

 

Rencana pembangunan rel ini, kata Edy, sudah masuk dalam rencana strategis pembangunan infrastruktur jaringan kereta api oleh Bappenas sejak 2013 lalu.

 

Proses yang panjang dalam bentuk kajian baik secara ekonomis maupun akademis terus dilakukan termasuk penuntasan Desain Engginering Details (DED) yang melibatkan para ahli teknik dan jaringan dari beberapa universitas terkemuka di Indonesia.

 

Nilai investasi yang dibutuhkan untuk mewujudkan rencana ini tidak kurang dari Rp 10 triliun dan semua akan didanai oleh investor dalam bentuk kontrak karya berdurasi panjang, atau minimal 20 tahun.

 

Pemerintah hanya bertanggung jawab terhadap perizinan dan penyiapan lahan dengan sistem tanggung renteng segitiga antara pemerintah pusat dalam hal ini kementrian perhubungan melalui Dirjen Perkereta Apian, Pemerintah Provinsi Bengkulu dan Provinsi Sumatra Selatan.

 

"Pembangunan dan pengelolaan semuanya dilakukan pihak ketiga yang ditunjuk melalui kontrak karya. Kita hanya mendapatkan royalti berupa bagi hasil keuntungan, jika sudah beroperasi," ungkap Edy Waluyo. 

 

Seperti yang kita ketahui sebelum membuat Rel kereta, proyek Rel kereta tersebut haruslah melewati serangkaian tahap pengujian, Salah satu dari tahap pengujian tersebut adalah pengujian kekerasan bahan yang digunakan untuk membuat rel kereta tersebut menggunakan alat yang bernama HardnessTester.

 

Hardness TesterAlat uji kekerasan bahan pengukur kekerasan besi alat uji kekerasan logam, material, machine venicle, spare parts. biasanya customer menghitung tingkat tingkat kekerasan untuk mengetahui tensile strenght dengan tidak merusak benda.

 

Jika sudah selewati rangkaian tahapan pengujian, rel yang akan digunakan rel tersebut diharapkan tidak akan terjadi masalah ataupun kendala seperti rel patah atau masalah lainnya di tahun-tahun mendatang.




Produk Terkait dengan artikel Proyek Rel Kereta Api Bengkulu-Sumsel Masuk Proses Lelang


 


NEWSLETTER

 

TESTIMONIALS

B2TKS

B2TKS
Sangat jarang perusahaan seperti ini di Indonesia!  Mereka terus-menerus mengikuti perkembangan inovasi engineering test & measurement, “nyambung” berdiskusi teknis dan berpengalaman, memiliki visi pengembangan teknologi pengukuran, pengujian, inspeksi dan monitoring.(Dr.-Ing. Ir. May Isnan - NDT Specialist B2TKS-BPPT)

Chevron

Chevron
Tim kerja Alat Uji dapat diandalkan. Sangat bagus dalam implementasi di lapangan. Secara umum kami puas dengan services nya!(Andre - HSE Chevron)

BPPT

BPPT
Saya baru sekali ini bertemu perusahaan engineering yang eksis seperti ini di Indonesia.  Sangat terbantu dengan solusi yang diberikan, sangat memuaskan!(Muksin Saleh, ST., MT - Fuel Conversion and Pollution Control Specialist, B2TE - BPPT)

BALITBANG

BALITBANG
Sistem monitoring yang disuplai oleh Alat Uji adalah yang tertinggi ratingnya sampai dengan saat ini dibandingkan sistem lain yang pernah kami miliki, Dengan sistem monitoring dari Alat Uji, Pengujian kami jadi lebih terkontrol karena ada visualisasi di sistemnya. (Gatot Sukmara - Badan Penelitian dan Pengembangan, Departemen Pekerjaan Umum)

 
Alat Uji Alat Uji Alat Uji Alat Uji Alat Uji Alat Uji