• sales@alatuji.com

     

  • 021 8690 6777
    021 8690 6770
  • 0812 9595 7914 (Mr. Parmin)
    0813 1066 1358 (Ms. Eki)
    0812 8333 5497 (Mr. Muslim)
  • 0812 1248 2471 (Mr. Alfin)
    0819 4401 4959 (Mr. Arya)

UTM & Weather Station Inspeksi Kelayakan Rencana Bandara Baru di Marunda

Jum'at, 29 Maret 2024

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengusulkan pembangunan bandara baru dalam proyek Pembangunan Terpadu Pesisir Ibu Kota Negara atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD). Bandara baru ini merupakan penunjang Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Cengkareng.

 

Meski belum berdiri, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama atau familiar disapa Ahok mengusulkan namanya menjadi Bandara Internasional Ali Sadikin. Bagaimana respons Kementerian Perhubungan?

 

Direktur Kebandarudaraan Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub Bambang Tjahjono menjelaskan, sebagai regulator pihaknya belum menerima usulan atau hasil kajian pengembangangan bandara baru tersebut dari Pemprov DKI Jakarta.

 

"Belum pernah diajukan secara resmi dan belum pernah dikaji airspace capacity-nya dengan Bandara Soekarno-Hatta dan bandara-bandara lainnya sehingga belum bisa komentar," kata Bambang.

 

Meski demikian, Pemprov DKI bisa saja mengusulkan Bandara Ali Sadikin ke Kemenhub untuk memperoleh restu. Ada hal-hal yang harus dipenuhi sebagai syarat mendirikan bandara baru. Proses perizinan hingga studi kelayakan (feasibility study) diproyeksi memakan waktu 1 tahun karena banyak aspek yang harus dinilai.

 

"Faktornya banyak. Harus layak secara ekonomis, finansial, teknis, operasional, dan lain-lain. Biasanya perlu satu tahun," sebutnya.

 

Salah satu hal yang penting untuk diperhatikan adalah pengamatan cuaca pada bandara. Sudah terlalu banyak berita pesawat jatuh yang diakibatkan dari pengamatan cuaca yang kurang tepat. Untuk mengantisipasi hal ini diperlukan weather station sebagai salah satu perangkat penting pada bandara yang akan dibangun ini.

 

Dan tentunya armada pesawata yang akan beroperasi di bandara baru ini harus telah lulus pengujian. Seperti pada berita sebelumnya bahwa pesawat yang layak operasi yaitu pesawat yang mempunyai mesin yang tangguh dan bandel di berbagai kondisi. Tentunya mesin pesawat seperti ini telah lulus uji oleh UTM (Universal Testing Machine.).

 

Dengan begitu UTM dan weather station merupakan tools inspeksi yang akan juga dipakai sebagai uji kelayakan Bandara yang akan dioperasikan satu tahun lagi. 

 

Sebelum Pemprov DKI berencana membangun bandara berstandar internasional yang akan dinamai salah satu mantan Gubernur DKI Jakarta, yaitu Ali Sadikin. Bandara ini dibangun di area proyek pulau buatan atau di atas proyek giant sea wall. Rencananya Bandara Ali Sadikin dikelola sendiri oleh Pemprov DKI.





NEWSLETTER

 

TESTIMONIALS

B2TKS

B2TKS
Sangat jarang perusahaan seperti ini di Indonesia!  Mereka terus-menerus mengikuti perkembangan inovasi engineering test & measurement, “nyambung” berdiskusi teknis dan berpengalaman, memiliki visi pengembangan teknologi pengukuran, pengujian, inspeksi dan monitoring.(Dr.-Ing. Ir. May Isnan - NDT Specialist B2TKS-BPPT)

Chevron

Chevron
Tim kerja Alat Uji dapat diandalkan. Sangat bagus dalam implementasi di lapangan. Secara umum kami puas dengan services nya!(Andre - HSE Chevron)

BPPT

BPPT
Saya baru sekali ini bertemu perusahaan engineering yang eksis seperti ini di Indonesia.  Sangat terbantu dengan solusi yang diberikan, sangat memuaskan!(Muksin Saleh, ST., MT - Fuel Conversion and Pollution Control Specialist, B2TE - BPPT)

BALITBANG

BALITBANG
Sistem monitoring yang disuplai oleh Alat Uji adalah yang tertinggi ratingnya sampai dengan saat ini dibandingkan sistem lain yang pernah kami miliki, Dengan sistem monitoring dari Alat Uji, Pengujian kami jadi lebih terkontrol karena ada visualisasi di sistemnya. (Gatot Sukmara - Badan Penelitian dan Pengembangan, Departemen Pekerjaan Umum)

 
Alat Uji Alat Uji Alat Uji Alat Uji Alat Uji Alat Uji