• sales@alatuji.com

     

  • 021 8690 6777
    021 8690 6770
  • 0812 9595 7914 (Mr. Parmin)
    0813 1066 1358 (Ms. Eki)
    0812 8333 5497 (Mr. Muslim)
  • 0812 1248 2471 (Mr. Alfin)
    0819 4401 4959 (Mr. Arya)

Ditemukan Koin Emas Romawi, Terjual Hingga Rp 9,4 Miliar

Selasa, 23 April 2024

Fantastis, sebuah koin kuno dari zaman Romawi terjual dengan harga 480 ribu poundsterling atau sekitar Rp 9,4 miliar. Uang logam emas yang dilelang itu disebutkan berusia lebih dari 2.000 tahun, yang dicetak pada masa pemerintahan Gaius Julius Caesar Augustus.

 

Koin emas yang dinamakan Aureus itu dicetak antara tahun 27 SM hingga 18 SM. Salah satu sisi koin memiliki potret Augustus yang digambarkan sebagai Dewa Apollo. Sisi lainnya terdapat gambar sapi -- yang didasarkan pada karya lama pematung Yunani yang telah lama hilang.

 

Koin yang masih awet itu adalah bukti kekuatan dan kecerdasan orang-orang zaman dahulu yang mendirikan Kekaisaran Romawi dan telah meletakkan dasar-dasar sebuah rezim yang telah berlangsung selama berabad-abad. Istimewanya, hanya ada 22 koin Aereus yang berhasil ditemukan, 15 di antaranya kini dipamerkan di museum. Sedangkan 7 koin lainnya telah menjadi milik kolektor.

Ketertarikan terhadap koin antik yang dilego di balai lelang London, juga tawaran harga yang makin naik, melewati perkiraan yang sebelumnya 'hanya' diprediksi laku 300.000 poundsterling atau Rp 5,8 miliar. Namun, palu lelang diketuk pada harga Rp 9,4 miliar. Hal ini menjadikan koin tersebut sebagai salah satu Koin Romawi paling mahal di dunia. Juru lelang, Dix Noonan Webb pun menggambarkan koin itu sebagai sesuatu yang luar biasa.

 

"Tidak hanya menjadi jenis koin yang unik karena jarang ditemukan, namun kondisinya yang lebih dari 2000 tahun itu masih sangat halus dan terawat. Koin itu adalah sebuah karya seni yang indah," kata dia seperti dikutip dari Daily Mail, Rabu (24/9/2014). Pada 27 BC, keponakan Julius Caesar, Octavian mulai mendirikan kerajaan -- tahap pertama dari Kekaisaran Romawi. Ia kemudian mengambil nama Augustus, yang memiliki arti 'agung' atau 'terhormat', dan mulai menandai kekuasaanya di Roma dan wilayah lainnya.

 

 Selain para Arkeolog yang sebagian besar menemukan koin tersebut, kita para rakyat biasa pun mempunyai kesempatan menemukan salah satu dari koin kuno tersebut. Ada sebuah alat yang dapat mendeteksi logam dan emas yaitu Under Ground Metal Detector.

 

Under ground metal detectortersebut menggunakan medan elektromagnetik untuk mendeteksi keberadaan benda logam tersembunyi.

 

Metal Detector yang digunakan di pos pemeriksaan keamanan untuk mendeteksi senjata logam, tetapi mereka tidak dapat mendeteksi senjata yang terbuat dari plastik atau keramik. Alat tersebut digunakan juga untuk menemukan emas dan koin di dalam tanah, dan juga dapat menemukan ranjau darat.

 





NEWSLETTER

 

TESTIMONIALS

B2TKS

B2TKS
Sangat jarang perusahaan seperti ini di Indonesia!  Mereka terus-menerus mengikuti perkembangan inovasi engineering test & measurement, “nyambung” berdiskusi teknis dan berpengalaman, memiliki visi pengembangan teknologi pengukuran, pengujian, inspeksi dan monitoring.(Dr.-Ing. Ir. May Isnan - NDT Specialist B2TKS-BPPT)

Chevron

Chevron
Tim kerja Alat Uji dapat diandalkan. Sangat bagus dalam implementasi di lapangan. Secara umum kami puas dengan services nya!(Andre - HSE Chevron)

BPPT

BPPT
Saya baru sekali ini bertemu perusahaan engineering yang eksis seperti ini di Indonesia.  Sangat terbantu dengan solusi yang diberikan, sangat memuaskan!(Muksin Saleh, ST., MT - Fuel Conversion and Pollution Control Specialist, B2TE - BPPT)

BALITBANG

BALITBANG
Sistem monitoring yang disuplai oleh Alat Uji adalah yang tertinggi ratingnya sampai dengan saat ini dibandingkan sistem lain yang pernah kami miliki, Dengan sistem monitoring dari Alat Uji, Pengujian kami jadi lebih terkontrol karena ada visualisasi di sistemnya. (Gatot Sukmara - Badan Penelitian dan Pengembangan, Departemen Pekerjaan Umum)

 
Alat Uji Alat Uji Alat Uji Alat Uji Alat Uji Alat Uji