Hammer Tests
Schmidt Hammer Tests atau yang lebih dikenal dengan alat Hammer Test adalah suatu alat uji untuk mengetahui tegangan karakteristik beton dengan mengukur kekuatan permukaannya. Cara kerja dari alat ini sangat mudah, yaitu dengan cara menekan plunger head dari alat tersebut ke permukaan beton dan akan menghasilkan suatu pantulan di dalam alat tersebut. Nilai yang dibaca dari hasil pantulan tersebut adalah nilai kuat tekan beton (perlu dikalibrasi dahulu untuk memperoleh kuat tekan beton) dari beton yang kita uji.
Biasanya kuat pada tekan beton yang dihasilkan dari pengujian hammer test terhadap beton tua dan beton muda menghasilkan angka kuat tekan yang berbeda. Kuat tekan beton pada beton tua nilai yang dihasilkan oleh pengujian hammer test akan lebih besar dan tidak sesuai dengan kuat tekan beton sebenarnya, sedangkan pada beton muda nilainya akan sesuai dengan kuat tekan beton sebenarnya.
Alat Pengukur Kekuatan Beton TLD001
Fitur TLD001 Concrete Schmidt Hammer :
- Uji kekuatan material beton: slab, kolom, balok
Digunakan dalam teknik sipil, konstruksi dll
- Batang tengah terbuat dari bahan impor, akurasi tinggi dan tahan tahan lama.
- Shell dibuat bentuk berkualitas tinggi Aluminium Alloy dalam rangka untuk menyempurnakan
- melindungi instrumen dari kerusakan dan memperpanjang umur penggunaan.
- Pointer slider struktur luar, gesekan yang dapat menyeimbangkan dengan baik dan mudah untuk disesuaikan sehingga kita dapat memastikan bahwa instrumen yang akurat.
Standards: ISO/DIS 8045, EN 12504-2, ENV 206, DIN 1048 part 2, ASTM C 805, ASTM D 5873, NFP 18-417, B 15-225, JGJ/T 23-2001, JJG 817-1993.
Schmidt Hammer Tests atau yang lebih dikenal dengan alat Hammer Test ini memiliki beberapa mamfaat antara lain yaitu
- Sangat cocok digunakan untuk uji beton di lapangan
- Alat uji beton ini cocok untuk pengujian berbagai jenis beton, mortar dan batuan
- Praktis untuk digunakan di area uji yang sulit diakses atau yang sempit (misalnya untuk pengerjaan di atas kepala)
- Penilaian pada beton muda dan lunak dengan menggunakan plunger berbentuk jamur pada alat uji beton