pH merupakan indikator tingkat asam atau basa pada air yang dinilai dengan skala 0-14. Sifat air terbagi menjadi 2 yakni Asam dan Basa. Air yang netral alias tidak asam ataupun basa memiliki kandungan pH dengan skala 7 sedangkan air asam memiliki pH kurang dari skala 7 dan lebih dari skala 7 memiliki sifat basa. Setiap angka menggambarkan perubahan derajat asam ataupun basa sebesar 10 kali. Jadi air dengan pH 50 kali lipat lebih asam dari pada air dengan pH enam.
Kadar pH dalam air sangat dipengaruhi oleh kandungan kimia di dalamnya. Oleh karenannya, pH sering dipakai sebagai indikator apakah air tersebut mengalami perubahan kimiawi atau tidak. Air dengan pH yang terlalu tinggi atau rendah, masing-masing memiliki efek samping. Air yang sangat asam dapat menimbulkan korosi atau bahkan menghancurkan logam. Sedangkan aiar yang memiliki kadar pH yang tinggi memiliki kadar basa yang terlalu tinggi mengakibatkan rasa yang pahit serta menimbulkan endapan yang melapisi pipa dna alat perkakas.
Kadar pH pada air minum pada umumnya adalah 6-7 tetapi ada juga air minum dengan tingkat pH yang lebih tinggi, yaitu 8-9. Air minum dengan skala 8-9 ini disebut dengan air alkali. Banyak orang yang percaya bahwa air alkali dapat menetralkan asam dalam tubuh.
Air Alkali
Air alkali sangatlah populer dikalangan masyarakat. Banyak pakar kesehatan menentang penggunaannya karena penelitian yang ada saat ini masih belum cukup untuk membuktikan berbagai klaim mengenai manfaat air alkali. Namun, beberapa dari penelitian menunjukan bahwa air alkali dapat bermanfaat pada beberapa kondisi tubuh seperti :
- Air alkali dipercaya dapat menurunkan asam lambung. Pada sebuah studi di tahun 2012 mengungkapkan bahwa minum air alkali dengan pH skala 8,8 dapat membantu menonaktifkan pepsin atau enzim penyebab refluks asam lambung dan mengurangi tingkat keasaman isi lambung. Namun, penelitian lebih lanjut masih harus dilakukan untuk membuktikan klaim tersebut pada manusia.
- Air alkali juga dapat memperlambat pertumbuhan sel kanker pada manusia. Sel-sel kanker dalam tubuh akan berkembang baik jika tubuh memiliki kondisi asam yang tinggi. Air alkali dipercaya dapat membantu mengurangi kadar asam pada darah sehingga di perkirakan dapat bermanfaat untuk memperlambat atau menghentikan proses pertumbuhan sel-sel kanker. Namun pada akhirnya teori ini masih banyak ditentang hingga saat ini karena belum ada bukti ilmiah mengenai hal ini.
- Air alkali dipercaya mampu menyehatkan tulang. Beberapa penilitian telah dilakukan untuk membuktikan bahwa air alkali dapat menyehatkan tulang. Sebuah penelitian pada tahun 2009 menunjukan bahwa air alkali dengan kandungan bikarbonat dan kalsium yang tinggi dapat meningkatkan kekuatan pada tulang. Namun, teori ini masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk melihat apakah efek ini berguna dalam jangka panjang serta dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang.
- Air alkali juga dipercayai seseorang meningkatkan metabolisme, membantu tubuh menyerap nutrisi dengan lebih efektif, dan memperlambat proses penuaan. Akan tetapi teori ini belum pada dipastikan benar adanya, karena masih dibutuhkan penelitian khusus untuk mempercayai teori ini.
Lalu air minum yang baik untuk kita saat ini harus memiliki pH air berapa? Air minum yang baik bagi kita saat ini ialah air minum yang memiliki kadar pH 6-7. Air minum yang memiliki kadar pH 6-7 ini sudah dibuktikan dan terpercaya hingga saat ini. Para perusahaan air mineral yang menjualkan minuman air mineralnya itu haruslah yang memiliki pH air 6-7. Sedangkan jika melebihi dari angka tersebut yang ditakutkan adalah terendapnya air pada organ dalam tubuh kita karena sifat basa yang terjadi pada pH air yang tinggi.
Perushaan atau industri air mineral menggunakan alat pengukuran kadar pH air agar mendapatkan kuliatas air yang bagus untuk diminum. Perusahaan air mineral yang ada di Amerika menggunkan HOBO Bluetooth Low Energy pH and Temperature untuk memantau rH dan temperature pada penampungan air mineralnya. Penggunaan HOBO Bluetooth Low Energy pH and Temperature sangat mudah digunakan karena dapat di pantau dengan smartphone serta alat yang ramah lingkungan.
Berikut ini info produk dari HOBO Bluetooth Low Energy pH and Temperature
Highlighted Features
- Guided pH calibration following on-screen prompts in HOBOmobile app
- Rugged PVC housing for deployment in both freshwater and saltwater environments
- Quick and easy data offload via Bluetooth Low Energy (BLE) to iOS and Android devices
- Water detection system for longer battery life and less maintenance
- Potentiometric pH electrode with plastic body, gel electrolyte, and double cloth junction
- User-replaceable battery, pH electrode, and anti-biofouling copper guard
- Accuracy of ±0.10 pH units within ±10°C of temperature at calibration
pH Sensor | ||
pH | mV | |
Range | 2.00 to 12.00 pH | -512 to 512 mV |
Accuracy | ±0.10 pH units within ±10°C of temperature at calibration | ±0.20 mV |
Resolution | 0.01 pH | 0.02 mV |
Response Time | 1 minute typical to 90% at constant temperature in stirred water | |
Sample Ionic Strength | ≥ 100 µS/cm | |
Temperature Sensor | ||
Range | -2° to 50°C (28.4° to 122°F) | |
Accuracy | ±0.2°C (±0.36°F) | |
Resolution | 0.024°C at 25°C (0.04°F at 77°F) | |
Response Time | 7 minutes typical to 90% in stirred water | |
Logger | ||
Operating Range | -2° to 50°C (28.4° to 122°F) — non-freezing | |
Buoyancy | Fresh water: 13.6 g (0.48 oz) negative Salt water: 19.6 g (0.69 oz) negative |
|
Waterproof | To 40 m (131.2 ft) | |
Water Detection | Water conductivity level of 100 µS/cm or greater is necessary for reliable detection of water. Deionized water or water below 100 µS/cm may not be detected. The water conductivity circuit may not reliably detect water that has frozen around the electrodes, i.e. below 0°C (32°F). |
|
Radio Power | 1 mW (0 dBm) | |
Transmission Range | Approximately 30.5 m (100 ft) line-of-sight in air | |
Wireless Data Standard | Bluetooth Low Energy (Bluetooth Smart) | |
Logging Rate | 1 second to 18 hours | |
Logging Modes | Fixed interval (normal, statistics) or burst | |
Memory Modes | Wrap when full or stop when full | |
Start Modes | Immediate, push button, date & time, or next interval | |
Stop Modes | When memory is full, push button, date & time, or after a set logging period | |
Time Accuracy | ±1 minute per month 0° to 50°C (32° to 122°F) | |
Battery Type | One AA 1.5 Volt, user-replaceable | |
Battery Life | 1 year typical at 25°C (77°F) with logging interval of 1 minute and Bluetooth Always On selected in software. 2 years typical at 25°C (77°F) with logging interval of 1 minute and Bluetooth Off Water Detect enabled in software. 3 years typical at 25°C (77°F) with logging interval of 1 minute and Bluetooth Always Off selected in software. Faster logging intervals and statistics sampling intervals, burst logging, remaining connected with the app, excessive downloads, and paging may impact battery life. |
|
pH Electrode Typical Minimum Life | 6 months in sample with ionic strength ≥ 100 µS/cm | |
Memory | 152 KB (43,300 measurements, maximum) | |
Full Memory Download Time | Approximately 60 seconds; may take longer the farther the mobile device is from the logger | |
Dimensions | 22.86 x 4.27 cm (9.0 x 1.68 inches) | |
Weight | 268.2 g (9.46 oz) | |
Wetted Materials | Logger: PVC housing and sensor end cap, polycarbonate closure caps and mounting end cap with a TPE switch pH electrode: plastic-bodied with Pellon® junctions and gel electrolyte, glass pH sensor bulb |
|
Environmental Rating | IP68 | |
The CE Marking identifies this product as complying with all relevant directives in the European Union (EU). |
Untuk informasi lebih jelas mengenai produk silahkan chat kami melalui chat online yang tersedia di web ini atau bisa langsung hubungi sales kami melalui WA ke nomor yang ada dibagian atas web ini.